Laporan Soskomas 1

Fase Retorika

1.      Fase Rhetorika Yunani (abad ke-5 SM)

Proses pernyataan dalam fase Yunani ilmu “rhetorike” dipelopori oleh Georgias (480-370 SM), sebagai seni berbicara untuk kemenangan, Protagoras (500-432 SM) sebagai keindahan bahasa, Socrates (469-399 SM) demi kebenaran melalui dialog, puncak retorika yaitu pada Demosthenes sebagai kemahiran berbicara di depan umum dan Aristoteles pembuktian maksud pembicaraan melalui upaya menampakan  pembuktian (logika).

2.      Fase Rhetorika Romawi

Fase ini dikembangkan oleh Marcus Tulius Cicero (106-63 SM). Fokus pada sistematika pada dua tujuan pokok, yaitu anjuran dan penolakan. Tujuannya menyandarkan publik tentang hal-hal yang berhubungan dengan kepentingan rakyat.

3.      Fase Publisistik

Embrio: Galius Julius Caesar (100-44 SM) yang mempelopori Acta Diurna menjadi cikal-bakal jurnalistik. Pertama, penemuan mesin cetak oleh Johannes Gutenberg (1400-1468). Kemunculan surat kabar pertama oleh Avisa Relation Order Zeitung (1609). Dikenal Science of the Press (abad ke-19). Prof. Dr. Karl Bucher dikenal sebagai bapak publisistik pertama.

4.      Fase Communication Science

Awalnya Joseph Pulitzer (1903) memiliki  School of Journalism yang didukung oleh Charles Eliot dan Nicholas Murray Butler. Disimpulka bahwa komunikasi massa hanya satu di antara beberapa dimensi lain proses komunikasi, sehingga ilmu tentang itu berubah menjadi Communication science.

Para Perintis

·         Charles Cooley (sosiolog)

·         Walterlippman (wartawan)

·         Sapir (Antropolog)

·         Whrof (Linguis)

·         Wiener dan Shannon (cybernetic Scientist)

·         Newcomb, Osgood, Klapper, Katz dll (Psikolog)

·         Pool, Lasswell (Political Scientist)

·         Boulding (ekonom), dll.

Lingkup Komunikasi

Bidang komunikasi antara lain:

·         Social communication

·         Organizational Communication

·         Business Communication

·         Political Communication

·         Internasional Communication

·         Intercultural Communication

·         Development Communication

·         Tradisional Communication

Sifat Komunikasi

·         Komunikasi verbal

·         Komunikasi non-verbal

·         Komunikasi tatap muka

·         Komunikasi bermedia

Tatanan Komunikasi

·         Personal Communication antara lain: intrapersonal dan interpersonal

·         Group Communication antara lain: small group comm (ceramah, forum, simposium, seminar, brainsorming) dan large group comm (Public Speaking)

·         Komunikasi Massa antara lain: Printed mass media comm; electronic mass media comm

• Media Comm antara lain : surat, telpon, pamflet, poster, spanduk dll.

Tujuan Komunikasi

1.      To change opinion

2.      To change behavior

3.      To change attitude

4.      To change the society

Fungsi Komunikasi

1.      To inform

2.      To educate

3.      To entertain

4.      To influence

Tujuh Tradisi Komunikasi

·         Tradisi Sosio Psikologis : komunikasi sebagai pengaruh interpersonal

·         Tradisi Sibernetik : komunikasi sebagai pemrosesan informasi

·         Tradisi Retorika : komunikasi sebagai berbicara menarik di depan publik

·         Tradisi Semiotika : komunikasi sebagai proses berbagai arti melalui isyarat

·         Tradisi Socio-cultural : komunikasi sebagai pembuatan dan pengembangan realitas sosial

·         Tradisi Kritikal : Kom sebagai cerminan wacana ketidakadilan

·         Tradisi Fenomenological : Komunikasi sebagai dialog pengalaman pribadi dan pengalaman orang lain